Rp 11,8 Miliar untuk 26.986 Siswa

Sumber : Banjarmasin Post – 22 Januari 2010

Banjarbaru,BPOST – Pelajar SD dan SMP baik yang berstatus negeri maupun swasta di Kota Banjarbaru menerima Biaya Operasional Sekolah (BOS) pada 2010. Jumlah mereka ada 6.986 orang.

Kepala Seksi Subsidi Bantuan Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru,Majeri, mengatakan pelajar SD yang menjadi penerima sebanyak 20.551 orang berasal dari 74 sekolah. Sedangkan pelajar SMP sebanyak 6.435 orang dari 19 sekolah. “Dana yang disalurkan selama setahun untuk SD mencapai 8,2 miliar. Sedang untuk SMP Rp 3,6 miiar,” terang Majeri yang juga ketua Satuan Kerja BOS Kota Banjarbaru (21/1). Menurutnya, jumlah pelajar SD dan SMP yang menerima BOS 2010 sama dengan penerima 2009. Jumlah mereka tidak akan mengalami perubahan hingga Juli 2010 kecuali ada perubahan anggaran di pusat. Namun, kata dia, ada kemungkinan jumlah pelajar dan dana yang dikucurkan mengalami perubahan baik penurunan maupun kenaikan. Ini disesuaikan dengan jumlah pelajar di seluruh sekolah yang terdaftar sebagai penerima BOS. “Semuanya tergantung jumlah pelajar yang masuk daftar penerima bantuan. Jika jumlahnya banyak otomastis bantuan yang dikucurkan banyak, tetapi jika sedikit maka bantuanya juga sedikit,” ujar dia. Dijelaskannya, sesuai aturan dan ketentuan, setiap pelajar SD menerima bantuan sebesar 400 ribu per tahun dan dibagikan setiap triwulan. Sedangkan pelajar SMP dibantu sebesar Rp 500 ribu per tahun yang pencairannya dilakukan per triwulan. “Dananya langsung dikucurkan dari APBD melalui Depdiknas dan langsung masuk ke rekening sekolah penerima bantuan melalui proses perbankan,” bebernya.

Sesuai petunjuk teknis pelaksana, dana BOS harus digunakan untuk membiayai seluruh operasional sekolah seperti biaya honor penjaga sekolah, pembelian alat tulis kantor, biaya fotokopi, termasuk biaya rekening listrik,air dan telepon. “Walau pun mereka terdaftar sebagai penerima, dananya tidak boleh diserahkan langsung kepada pelajar, karena sesuai tujuannya dana tersebut untuk membiayai seluruh operasional sekolah,” kata Majeri. (jj)